Mungkin sebagian besar orang di dunia merasa jijik apabila bertemu dengan seekor tikus. Namun hal tiu tidak berlaku pada Bart Weetjens. Pria asal Belgia ini menemukan teknik yang membuat tikus menjadi solusi masalah global. yaitu mengendus ranjau yang tersebar di 69 negara.
Menurut Weetjens, tikus lebih mudah dilatih daripada anjing pelacak. Tikus juga ringan, jadi apabila tidak sengaja menginjak ranjau, binatang kecil ini tidak akan meledakkan ranjau. satwa ini juga mampu bertahan di derah tropis, dan yang paling utama biaya pengurusannya sangat murah.
Jenis tikus yang dipilih adalah tikus raksasa berkantung Afrika (Cricetomys gambianus) yang penciumannya sangat peka untuk dilatih. Jika tikus-tikus ini menggaruk tanah dan menemukan ranjau maka tikus ini akan diberi hadiah.
Tim tikus terlatih ini dikenal sebagai HeroRATS dann telah berhasil beroperasi di Mozambik. mereka berhasil membersihkan ladang ranjau seluas 600.000 meter persegi
Untuk pengembangan lebih lanjut, tikus-tikus ini juga dipakai untuk memeriksa TBC di air liur manusia dan mencari korban gempa bumi di reruntuhan.
0 komentar:
Posting Komentar